Layanan Radioterapi | Temui Ahli Radioterapi Terbaik di Penang

Apa itu Radioterapi?

Radioterapi, yang juga dikenal sebagai terapi radiasi, adalah pengobatan kanker menggunakan sinar berenergi tinggi, terutama sinar-X, untuk membunuh sel kanker. Meskipun sinar-X adalah yang paling umum digunakan, bentuk radiasi lain, seperti terapi proton, juga dapat dimanfaatkan tergantung pada kebutuhan spesifik pasien. Seorang ahli radioterapi adalah seorang spesialis yang memberikan radioterapi, merencanakan dan mengawasi prosesnya dengan cermat untuk memastikan hasil terbaik bagi pasien.

Pengobatan Kanker Canggih di Gleneagles Hospital Penang

Kanker adalah penyakit yang dapat menyerang siapa saja – muda dan tua, kaya dan miskin, pria, wanita, dan anak-anak. Di Gleneagles Hospital Penang, kami memahami betapa kacau dan terpukulnya perasaan ketika pasien kami mengetahui bahwa mereka menderita kanker, dan kami berdedikasi untuk membantu mereka melawan penyakit ini dengan kemampuan terbaik kami. 

Pengobatan kanker yang efektif melibatkan pendekatan multidisiplin untuk memberikan pasien peluang terbaik untuk bertahan hidup. Di Gleneagles Hospital, pasien memiliki akses ke beragam opsi pengobatan yang disesuaikan dengan kondisi unik mereka, termasuk terapi radiasi.

Di Gleneagles Hospital Penang, kami menyediakan terapi kanker yang canggih seperti:

• Terapi Radiasi Modulasi Intensitas (Intensity-Modulated Radiation Therapy/IMRT)
• Terapi Radiasi Dipandu Pencitraan (Image-Guided Radiation Therapy/IGRT)
• Terapi Busur Modulasi Volumetrik (Volumetric Modulated Arc Therapy/VMAT)
• Bedah Radio Stereotaktik (Stereotactic Radiosurgery/SRS)
• Radioterapi Stereotaktik (Stereotactic Radiotherapy/SRT)
• Terapi Radiasi Tubuh Stereotaktik (Stereotactic Body Radiation Therapy/SBRT)

Penggunaan Radioterapi dalam Pengobatan Kanker

Radioterapi dapat digunakan pada berbagai stadium kanker, baik pada stadium awal maupun setelah mulai menyebar. Radioterapi dapat digunakan untuk:

• Menyembuhkan kanker sepenuhnya
• Meningkatkan efektivitas pengobatan lain
• Mengurangi risiko kembalinya kanker setelah pembedahan
• Meredakan gejala ketika penyembuhan tidak mungkin dilakukan

Berbagai Jenis Pengobatan Kanker

Radioterapi dapat diberikan dengan beberapa cara, tergantung pada kebutuhan spesifik pasien. Dokter Anda akan merekomendasikan jenis yang paling sesuai untuk Anda. Jenis-jenis radioterapi yang paling umum meliputi:

• Radioterapi eksternal: Sebuah mesin mengarahkan sinar radiasi secara cermat ke kanker. 
• Brakiterapi: Potongan kecil bahan radioaktif ditempatkan sementara di dalam tubuh Anda di dekat kanker.
• Terapi radioisotop: Anda menelan cairan radioaktif atau menyuntikkannya ke dalam aliran darah Anda.
• Radioterapi Intrabeam: Radiasi diberikan langsung ke tumor selama operasi kanker payudara (pengobatan ini tidak tersedia di semua rumah sakit).

Radioterapi biasanya diberikan di lingkungan rumah sakit. Setelah radioterapi eksternal, Anda biasanya dapat pulang pada hari yang sama. Namun, Anda mungkin perlu dirawat di rumah sakit selama beberapa hari jika Anda menjalani implan atau terapi radioisotop.

Persiapan untuk Radioterapi: Apa yang Harus Dilakukan Sebelum Pengobatan

Jika Anda didiagnosis menderita kanker, tim spesialis akan memandu perawatan Anda. Mereka mungkin merekomendasikan radioterapi jika mereka yakin itu adalah pilihan terbaik untuk Anda, tetapi pada akhirnya, keputusannya tetap berada di tangan Anda.

Membuat pilihan ini bisa jadi menantang, jadi menyiapkan daftar pertanyaan untuk tim perawatan Anda mungkin akan membantu. Pertimbangkan untuk bertanya tentang: 

• Tujuan pengobatan—Apakah untuk menyembuhkan kanker, meredakan gejala, atau meningkatkan efektivitas pengobatan lain?
• Potensi efek samping dan cara penanganannya
• Efektivitas radioterapi yang diharapkan dalam kasus Anda
• Berapa lama total durasi radioterapi?
• Berapa lama setiap sesi pengobatan berlangsung?
• Opsi pengobatan alternatif yang dapat dipertimbangkan

Setelah Anda merasa yakin dengan keputusan Anda dan menyetujui rekomendasi tim perawatan Anda, mereka akan memulai perencanaan pengobatan Anda setelah Anda memberikan persetujuan.

Apa yang Diharapkan Selama Radioterapi

Sebelum radioterapi Anda dimulai, tim perawatan Anda akan merencanakan pengobatan Anda dengan cermat untuk memaksimalkan dosis pada kanker sambil meminimalkan dampak pada sel sehat di dekatnya. Perencanaan ini sering kali melibatkan CT scan untuk menentukan lokasi dan ukuran kanker secara tepat. Tanda dari tinta permanen berukuran kecil mungkin dibuat di kulit Anda atau masker khusus jika Anda menerima pengobatan di kepala, leher, lengan, atau kaki Anda untuk memastikan penargetan yang akurat setiap saat.

Rencana pengobatan Anda akan menentukan jenis radioterapi, jumlah sesi, dan frekuensi pengobatan. Biasanya, Anda akan menerima satu sesi per hari, lima hari seminggu, dengan istirahat di akhir pekan. Pada beberapa kasus, pengobatan dapat terjadi lebih sering, atau Anda mungkin hanya memerlukan satu sesi jika tujuannya adalah mengendalikan gejala. Dokter Anda akan menjelaskan jadwal dan apa yang diharapkan selama pengobatan Anda.

Bagaimana Radioterapi Diberikan? 

Radioterapi, pengobatan kanker yang sangat penting, diberikan melalui berbagai metode yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap pasien:

Radioterapi Eksternal

Selama radioterapi eksternal, pasien berbaring di atas meja sementara mesin canggih menargetkan kanker dengan sinar radiasi. Dioperasikan dari ruangan yang berdekatan, mesin diawasi oleh profesional medis yang dapat berkomunikasi dengan pasien melalui interkom. Prosedur ini tidak menimbulkan rasa nyeri, mengharuskan pasien untuk tetap diam, dan biasanya singkat, memungkinkan pasien untuk segera pulang setelahnya.

Brakiterapi

Implan radioterapi melibatkan penempatan bahan radioaktif, seperti kawat, biji, atau tabung, langsung ke dalam tubuh di area seperti vagina di mana tidak diperlukan penyisipan bedah. Jika perlu, pembedahan mungkin digunakan untuk memosisikan implan lebih dekat ke lokasi kanker. Implan ini mungkin bertahan dari beberapa menit hingga beberapa hari, dan implan permanen kecil kadang-kadang digunakan.

Suntikan, Kapsul, atau Minuman Radioterapi

Untuk kanker spesifik seperti kanker tiroid dan beberapa kanker prostat, pengobatan mungkin melibatkan konsumsi atau penyuntikan zat radioaktif. Pasca-pengobatan, pasien mungkin masih memiliki sedikit radiasi dalam tubuh selama beberapa hari, memerlukan rawat inap singkat untuk memastikan tingkat keamanan terpenuhi sebelum pulang. Pasca-pulang, pasien biasanya diberikan panduan untuk meminimalkan paparan radiasi kepada orang lain.

Radioterapi Intrabeam

Bentuk radioterapi khusus ini memberikan radiasi langsung ke tumor selama pembedahan, biasanya untuk kanker payudara, dan hanya tersedia di rumah sakit yang dilengkapi dengan teknologi yang diperlukan.

Masing-masing metode radioterapi ini dirancang untuk mengoptimalkan efikasi pengobatan sambil meminimalkan ketidaknyamanan dan risiko pasien, menunjukkan adaptabilitas dan presisi perawatan kanker modern.

Perawatan Pasca-Pengobatan dan Tindak Lanjut

Setelah menyelesaikan radioterapi, perawatan tindak lanjut sangat penting untuk memantau pemulihan dan mengelola efek samping yang tersisa. Berikut adalah hal-hal yang biasanya terjadi:

1. Janji Temu Tindak Lanjut: pemeriksaan dengan onkolog atau ahli radioterapi Anda untuk memantau kekambuhan kanker dan menilai pemulihan.
2. Mengelola Efek Samping: tentang penanganan efek samping yang persisten atau muncul belakangan, seperti kelelahan atau perubahan kulit.
3. Rehabilitasi: terapi mungkin diperlukan untuk memulihkan kembali kekuatan dan fungsi.
4. Dukungan Emosional: konseling atau kelompok dukungan untuk mengatasi dampak psikologis dari pengobatan kanker.
5. Penyesuaian Gaya Hidup: untuk perubahan gaya hidup guna membantu mengurangi risiko kambuhnya kanker.

Perawatan pasca-pengobatan yang efektif melibatkan pendekatan holistik, menangani kesehatan fisik dan emosional.

Mengelola Efek Samping Radioterapi

Radioterapi adalah pengobatan kanker yang efektif. Meskipun menargetkan sel kanker, radioterapi juga dapat memengaruhi sel sehat di dekatnya. Hal ini dapat menyebabkan efek samping ringan seperti kulit sakit, kelelahan, kerontokan rambut di area yang diobati, mual, dan kehilangan nafsu makan sementara. Efek-efek ini biasanya dapat dikelola dan sering kali mereda setelah pengobatan berakhir.

Radioterapi eksternal tidak membuat Anda menjadi radioaktif. Jika implan atau suntikan digunakan, radiasi dapat menetap di tubuh Anda selama beberapa hari, sehingga Anda mungkin perlu membatasi kontak dekat dengan orang lain untuk sementara waktu. Tim perawatan Anda akan memandu Anda melalui tindakan pencegahan yang diperlukan.